My Frenemies ARE Keys (4)

Cerita romansa saya dan kunci kayaknya nggak abis-abis ya. Tapi memang masih ada lagi sih stoknya.

Nah, kalo cerita ini terjadi sekitar 2 tahun yang lalu. Waktu itu kalau nggak salah asisten rumah tangga saya ijin untuk pulang kampung. Saya tiba di rumah sekitar jam 6.30 malam, dengan kondisi kelaparan, cape nyetir pulak.

Langsung mandi dan beres-beres rumah. Niatnya saat itu selesai mandi langsung beli makan di luar. Akhirnya saya pun ambil kunci mobil dan beranjak keluar rumah.

Nah.. Di sinilah kejadian konyolnya. Pintu depan rumah saya itu ditambahin kunci yang-disebut-kakak-saya-kunci- china. Ini pengamanan ekstra memang. Kalau pintu ditutup dari luar tanpa dikunci, tetap saja si pintu tidak akan terbuka tanpa menggunakan anak kuncinya. Tapi kalau membuka dari dalam gampang banget. Nggak perlu kunci, udah langsung kebuka.

Balik lagi ke cerita saya; karena tergesa-gesa mau makan malam dam menghidupkan mesin mobil, saya nggak sadar kalau saya keluar membawa dompet, kunci mobil tanpa membawa kunci pintunya. Ooh noooo.. Mampus saya, Itu yang ada di pikiran saya. Pintu langsung kekunci!!Panik, saya langsung telpon Ana untuk bantuin saya. Datanglah si Ana dalam waktu singkat dan bantuin saya utak-atik. Nggak bisa. Ana balik lagi ke rumah coba cari segepok kunci untuk dicoba. Siapa tahu bisa dan ada yang cocok. Eehh.. Ya nggak bisa lah. Trus.. Ada Jem, ART tetangganya Ana juga, melihat keramaian di depan pintu rumah, langsung ikut bantuin juga. Bawain obeng, gunting. Apa pun lah.

Kami menyerah, dan Ana memutuskan untuk panggil Satpam bantuin. 10 menit kemudian datanglah renteng-renteng Bapak-bapak Satpam yang mau bantuin beresin kunci rumah saya. Tahukah Anda apa yang mereka lakukan? Jebol jendela dulu dengan copotin paku-paku, baut-baut apapunlah namanya itu. Pokoknya  yang ada di engselnya. Duuuh. Bapak-bapak Satpam emang cekatan. Masukin tangan lewat jendela yang sudah kebuka untuk buka kunci pintu dari dalam. Dan benar langsung 'klik', dan sayapun  berlari ke dalam untuk mengambil kunci yang ketinggalan. Setelah ketemu,  pak Satpam pun kerja keras masang jendela nya lagi. Akhirnya... saya kasih deh salam tempel untuk mereka.

Selesai semua itu, perut saya langsung keroncongan lagi dan langsung cepat-cepat memacu mobil untuk cari m a k a n. Peristiwa tersebut bikin nafsu makan saya bertambah.

Hufffttt.. Pengalaman konyol dengan kunci. Dan masih ada lagi edisi selanjutnya. Bersambung..

-the curly-

You Might Also Like

0 komentar